Monday, June 3, 2013

Video Anti Virus 324 Luffiana Windriani


LAPORAN
UJI ANTIVIRUS
     I.        TUJUAN
1.    Mampu menginstall antivirus
2.    Mengetahui fungsi antivirus
3.    Mengetahui jenis – jenis antivirus
4.    Mengetahui jenis – jenis virus
5.    Mampu membersihkan virus dengan antivirus yang tepat

    II.        ALAT DAN BAHAN
1.    PC / Laptop
2.    VIRUS ( Real virus yang memang bisa merusak )
3.    ANTIVIRUS ( Dalam praktik kali ini menggunakan antivirus lokal dan luar negeri )
5 Antivirus yang kami uji coba :
1)    PCMAV ( Lokal buatan team Tabloid PCMedia )
2)    SMADAV ( Lokal buatan programmer asli Indonesia )
3)    AVG ( Luar negeri )
4)    Kaspersky ( Luar negeri )
5)    Avira

  III.        TEORI SINGKAT

A.     Sejarah Virus
Pada tahun 1984 Dr. Fred Cohen dosen Universitas OHIO memperkenalkan virus computer pada seminar nasional mengenai keamanan computer. Cohen juga mendemontrasikan karyanya yang bisa menyebar cepat dalam computer. Sebelumnya, konsep kerja virus computer masih dalam bentuk teori dan eksperimen. Pada tahun tersebut dianggap awal mula virus computer muncul di permukaan.
Tapi sebelum itu, sekitar tahun 1960-an. Programer-programer di Laboratorium AT&T, setiap waktu istirahat membuat suatu permainan dengan suatu program yang dapat memusnahkan program lawan. Selain itu, program permainan dapat memperbanyak dirinya  secara otomatis. Perang program ini disebut Core War, pemenangnya adalah pemilik sisa terbanyak dalam selang waktu tertentu. Karena sadar akan bahya program tersebut, terutama apabila bocor keluar laboratorium, maka setiap selesai permainan, program selalu dimusnahkan.
Pada generasi awal virus-virus yang terkenal adalah C-Brain (Pakistan) dan Denzuko (Indonesia). Selanjutnya berkembang pesat seperti virus-virus yang ada sekarang dan mencapai ribuan virus.

B.     Program Perusak
Terdapat enam jenis program pengganggu system kerja computer :
1.      Program Bug
Program bug merupakan kesalahan program yang tidak sengaja sehingga system kerja computer terhambat atau computer menjadi hang. Program tersebut terjadi karena kesalahan logika atau terdapat bagian yang hilang atau kurang.
2.      Trojan Horse
Trojan Horse merupakan suatu program yang merusak program lain atau menimpa program lain sehingga program yang ditimpa tidak bisa digunakan lagi. Umumnya program ini diciptakan untuk melakukan sabotase.
3.   Chameleons
Chameleons merupakan suatu program semacam Trojan Horse, namun tidak merusak suatu system. Ia hanya melakukan sabotase yang sangat merugikan, contoh seseorang memasukkan program Chameleons ke dalam suatu jaringankomputer bank. Chameleons berguna untuk menambahkan uang 10 rupiah untuk setiap transaksi yang dilakukan bank, apabila dalam satu hari terdapat seratus ribu transaksi maka terdapat kesalahan perhitungan satu juta rupiah. Contoh lain, Chameleons mengeluarkan informasi pusat persenjataan Negara X.
4.   Logic Bomb
Logic bomb merupakan program yang dalam kondisi tertentu meledak dan merusak suatu system computer. Logic Bomb dibagi tiga jenis :
a.         Software Bomb, yaitu kondisi meledak berdasarkan software.
b.        Logic Bomb, yaitu kondisi meledak berdasarkan kondisi.
c.         Time bomb, yaitu kondisi meledak berdasarkan waktu.
5.   Warm
Warm merupakan perbanyakan yang terus-menerus hingga media penyimpan penuh. Pendapat lain mengatakan bahwa warm merupakan suatu program pengelana yang kerjanya berpindah dari suatu file ke file lain.
6.   Virus
Virus merupakan program yang bisa berkembang baik atau menular. Virus menjadi berbahaya apabila digabung dengan suatu logic bomb atau Trojan Horse.

C.    KEMAMPUAN VIRUS
Tercatat ada lima kemampuan virus yang menjadi prinsip kerja virus :
a.  Rutin untuk mendapatkan informasi
Virus selalu dilengkapi dengan informasi teknis struktur obyek (disk/program). Misalnya pada virus file terdapat informasi ukuran dan format program (.EXE/.COM/.OVL). Pada virus boot sector/partisi terdapat informasi alamat boot sector, area directori, FAT, serta tabel partisi harddisk.
b. Rutin untuk memeriksa keberadaan dirinya/virus lain.
Berfungsi agar tidak menyerang dirinya sendiri.
c. Rutin untuk duplikasi dan penyusupan.
Setelah langkah diatas memberikan hasil bahwa virus belum ada makna segera melakukan duplikasi dan penyusupan.
d. Rutin Manipulasi
Rutin manipulasi dijalankan apabila proses penyusupan berhasil dilakukan dan uji kondisi terpenuhi. Rutin manipulasi yang sering dilakukan :
1).    Pembuatan gambar/tulisan di monitor atau printer
2).    Penggantian volume label
3).    Manipulasi program/memori
4).    Perusakan
5).    Pengacauan kerja printer.
e. Rutin untuk menyembunyikan diri.
Tujuannya untuk memperpanjang selama mungkin keberadaan virus dalam media / program yang ditumpanginya. Beberapa cara untuk menyembunyikan diri virus :
1) Virus dilekatkan bersama sasaran yang ditumpanginya. Misalnya program DBASE yang mengandung virus DBASE tadinya ditujukan untuk memberi pelajaran kepada orang yang meng-copy DBASE secara ilegal.
2) Virus disisipkan pada boot sector atau pada track diluar jangkauan DOS (track 40 ke atas).
3) Virus disisipkan pada source code program lain (biasanya berasal dari bahasa tingkat tinggi).
4) Ukuran file dirancang sependek mungkin.
5) Virus dirancang agar atribut dan date/time file yang ditumpangi tidak berubah.
6) Menandai lokasi virus pada FAT dengan tanda BAD sehingga tidak dapat diakses oleh pemakai.

  IV.        LANGKAH KERJA
1.    Install antivirus satu persatu jangan menginstall anti virus bersamaan atau dua antivirus terinstall dalam satu sistem, dapat menyebabkan konflik kecuali dalam petunjuk antivirus tersebut menyarankan untuk digabung dengan antivirus yang lain.
2.    Melakukan scan terhadap virus ( gunakan virus yang sama )
3.    Catat semua hasil scan.
4.    Bandingkan hasil tadi untuk mengetahui antivirus mana yang paling tangguh untuk mendeteksi saja / tangguh untuk membersihkan saja ataupun malah keduanya.

   V.        HASIL SCAN

1.   PCMAVDikenal para user sebagai antivirus buatan lokal paling canggih / cerdas karena dapat membersihkan virus lokal maupun manca tuntas tanpa merusak file yang diinfeksinya. Virus yang diinfeksi ada dua, yuyun.inf (lokal) dapat dibersihkan dengan baik. Satu virus menurut algoritma heuristic dari PCMav sebagai varian dari sality yang menginfeksi file aplikasi ( *.exe )



2.   SMADAV



Gambar 1. Saat melakukan scan

Setelah melakukan scan ternyata antivirus ini mendeteksi 16 Registry dan 1 Hidden. Yang menjadi unggulan antivirus ini adalah fitur yang dimilikinya seperti tools – tools untuk menghidupkan registri, task manager dan perlindungan terhadap flashdisk media yang paling sering dimanfaatkan virus untuk menyebarkan dirinya.
 

3.   AVG

Antivirus yang telah digunakan banyak orang diseluruh dunia, dalam sebuah website dikatakan bahwa sudah lebih dari 50 juta pengguna diseluruh dunia. Bukan hanya karena sifatnya yang gratis tapi kemampuan mendeteksi virusnya yang boleh dibilang hebat untuk antivirus gratisan buatan luar negeri ini. Saat CD dimasukkan antivirus ini sudah dapat mendeteksi virus dan trojan yang langsung menginfeksi dan mengkopikan dirinya ke dalam sistem windows.





4.   Kaspersky
Antivirus karya Kasperksy Security Lab. Ini mendeteksi adanya  virus yang menginfeksi file aplikasi (*.exe) dan (*.dll). Virus yang dideteksi PCMav sebagai Variant sality dan oleh AVG sebagai Chir.B@mm, dikenal oleh antivirus ini sebagai Runounce.b dan Trojan downloader yang dideteksi AVG dikenal antivirus ini sebagai worm Detnat.e.



5.   Avira


Kelebihan Antivirus AVIRA :
Snanning virus lebih cepat dan teliti.
AVIRA dapat mendeteksi virus-virus yang biasanya tidak terdeteksi oleh antivirus yang lain.
Setting option pada AVIRA lebih mudah (aktif/ non aktif antivirus)
AVIRA tidak memberatkan komputer.
Update lebih cepat.
AVIRA memiliki opsi pencarian nama virus.
memiliki fiture Schedule option.
AVIRA memiliki Anti Spyware
Kelemahan Antivirus AVIRA:
Seeperti AVG, AVIRA terkadang menganggap file yang ber-extension EXE sebagai virus terutama pada file-file krack dan keygen.
AVIRA memiliki kapasitas file untuk update manual cukup besar didownload.
Saat menemukan virus, berisik dan mengganggu saat bermain




  VI.        PERBANDINGAN
Dengan opsi yang digunakan untuk menscan sebagai berikut       :
1.    PCMAV
2.    SMADAV
3.    AVG
4.    Kaspersky
5.    Avira
No
Antivirus
Waktu Scan
Virus Terdeteksi

1
PCMAV
Yuyun.inf
-
2
SMADAV
 1 menit
-
-
3
AVG
 7 menit
Trojan downloader
4
Kaspersky
 4 menit
Runounce.b
worm Detnat.e.

5
Avira
 1 jam
TR/Autorun.AFB



 VII.        KESIMPULAN
Dari kelima antivirus yang kami gunakan, dapat kami simpulkan bahwa :
SMADAV merupakan antivirus paling ringan dan paling cepat dalam melakukan scan terhadap virus, tapi hasilnya kurang memuaskan.
PCMav adalah antivirus pendeteksi paling baik untuk virus lokal dan membersihkan dengan baik. Tapi waktu loading pertama cukup lama tapi cukup imbang dengan hasil scan yang cukup baik.
AVG merupakan antivirus yang paling sensitif terhadap virus, melakukan scan cukup lama tapi hasilnya baik. Yang disayangkan disini adalah dalam penghapusan virus, AVG melakukannya dengan kurang baik. Karena terkadang AVG menghapus file yang bukan virus tanpa mengkonfirmasikannya terlebih dahulu pada user. Padahal bisa saja yang dihapus itu adalah file penting.
Jadi, menurut kami tidak ada antivirus yang sempurna seperti yang kita inginkan.
Saran dari kami, gunakan antivirus luar negeri yang memiliki kemampuan mendeteksi virus dengan baik untuk membentengi komputer kita sebagai RTP ( Real Time Protection ), namun untuk membersihkan virus kami sarankan menggunakan PCMAV sebelum menggunakan antivirus lainnya. Karena PCMAV memiliki kemampuan dalam penghapusan virus dengan baik. Antivirus ini melakukan penghapusan antivirus tanpa pemaksaan. Jadi, tidak usah khawatir karena file penting Anda tidak akan terhapus.


KELOMPOK 3     :        X TKJ 3
*      Linggar Yuni Anggita   ( 22 )
*      Lizara Budi Asih                   ( 23 )
*      Luffiana Windriani      ( 24 )
*      Windhi Ferlinda Sari   ( 38 )
*      Yuhana Novita Sari     ( 39 )



No comments:

Post a Comment